PPM Manajemen Gelar Executive Lecture Bersama Chief Minister Selangor: Menggali Wawasan Smart State untuk Transformasi Bisnis dan Ekonomi

PPM Manajemen Gelar Executive Lecture Bersama Chief Minister Selangor: Menggali Wawasan Smart State untuk Transformasi Bisnis dan Ekonomi

Jakarta, 11 Agustus 2025 – PPM Manajemen kembali menegaskan perannya sebagai pusat pengembangan kepemimpinan dan manajemen di Indonesia dengan menghadirkan Executive Lecture bertajuk “Business Insight from Malaysia & Indonesia: Selangor’s Experience as a Smart State”. Acara eksklusif ini diselenggarakan di Beranda PPM Manajemen dengan format invitation only, dihadiri oleh mahasiswa pascasarjana PPM School of Management, termasuk para eksekutif tingkat C-Suite dari berbagai perusahaan terkemuka di Indonesia.

Hadir sebagai pembicara utama, YAB Dato’ Seri Amirudin Shari, Chief Minister Selangor, memaparkan secara komprehensif strategi Selangor dalam mewujudkan visi sebagai Smart State. Beliau menguraikan langkah-langkah konkret dalam mempermudah investasi, meningkatkan efisiensi birokrasi, serta menciptakan ekosistem bisnis yang kompetitif. Selangor, yang pada tahun lalu menyumbang 26,2% terhadap PDB Malaysia, berhasil mempertahankan posisinya sebagai motor penggerak ekonomi negara melalui kebijakan inovatif seperti “Dasar 100 Hari” dan “Speed Selangor”.

Menurut Dato’ Seri Amirudin, konsep Smart State yang dijalankan Selangor tidak hanya berfokus pada digitalisasi layanan publik, tetapi juga mendorong sinergi antara pemerintah, dunia usaha, dan akademisi. “Selangor The Gateway to ASEAN” bukan sekadar slogan, melainkan visi yang nyata untuk membuka peluang investasi regional. Dalam kesempatan ini, beliau juga mengundang pelaku usaha dan mitra dari Jakarta untuk berpartisipasi dalam Selangor International Business Summit (SIBS) pada Oktober mendatang.

Dr. Noveri Maulana, Associate Professor PPM School of Management, sebagai yang menginisiasi acara sekaligus sebagai host, menekankan pentingnya forum lintas negara seperti ini dalam memperluas wawasan strategis para pemimpin bisnis Indonesia. “Kita bisa belajar banyak dari implementasi konsep Smart State di Selangor, lalu mengadaptasinya sesuai konteks lokal untuk mendorong transformasi organisasi dan pertumbuhan ekonomi nasional,” ujarnya.

Sebagai sekolah manajemen pertama di Indonesia yang berdiri sejak 1967, PPM Manajemen terus berkomitmen menjadi jembatan antara teori dan praktik manajemen. Melalui program seperti Executive Lecture, PPM Manajemen membuka ruang dialog langsung dengan tokoh-tokoh internasional, sehingga peserta tidak hanya mendapatkan pengetahuan, tetapi juga jejaring yang berharga untuk pengembangan bisnis di tingkat regional dan global.

Kegiatan ini terselenggara berkat dukungan berbagai pihak yang turut membantu suksesnya acara, antara lain IKA Fikom Unpad, Safar Friendly, dan Enesis Group. Sinergi ini menjadi bukti bahwa kolaborasi lintas sektor dapat memperkaya penyelenggaraan program edukasi berkualitas di Indonesia.

Dengan menghadirkan narasumber berkelas internasional dan peserta yang terdiri dari pemimpin bisnis strategis, PPM Manajemen sekali lagi membuktikan kapasitasnya sebagai institusi yang tidak hanya mengajarkan teori manajemen, tetapi juga memfasilitasi interaksi langsung dengan praktik terbaik dunia nyata.

Baca Juga

Komunikasi Korporat

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *