Gelar Diskusi PEBOSS seri 7: Memperkokoh Fondasi Etika lewat Budaya Organisasi
Dalam upaya mendukung transformasi organisasi menuju keberlanjutan dan integritas, PPM Manajemen kembali menyelenggarakan Gelar Diskusi PEBOSS (Pusat Etika dan Budaya Organisasi Soedarpo Sastrosatomo) untuk ke-7 kalinya. Diskusi ini mengangkat tema penting dan strategis: “From Values to Actions: Strengthening Ethics Through Organizational Culture”, seraya pengingat untuk menjadi fokus utama bagi para pemimpin dan praktisi dari berbagai sektor.
Etika organisasi kerap dibahas secara normatif, tetapi implementasi nilai-nilai tersebut dalam praktik masih menghadapi berbagai tantangan. Oleh karena itu, diskusi ini menitikberatkan pada bagaimana nilai-nilai organisasi tidak sekadar menjadi slogan, tetapi benar-benar hidup dan terejawantahkan dalam tindakan nyata —baik melalui kebijakan, perilaku pimpinan, maupun budaya kerja sehari-hari.
Acara dibuka dengan sambutan dari Ir. Tjahjono Soerjodibroto-Ketua Umum Pengurus Yayasan PPM, dalam sambutannya beliau menegaskan bahwa di tengah tantangan global dan kemajuan teknologi yang pesat, organisasi dituntut tidak hanya unggul secara kinerja, tetapi juga menjunjung tinggi integritas dan etika. Budaya organisasi memiliki peran penting dalam memastikan nilai-nilai etika tidak hanya menjadi slogan, tetapi benar-benar diterapkan dalam praktik sehari-hari.
Senada dengan itu, Erry Riyana Hardjapamekas selaku Ketua Tim Pengarah PEBOSS, menyampaikan bahwa Tantangan terbesar organisasi saat ini bukan hanya merumuskan nilai etika, tetapi mewujudkannya dalam tindakan nyata. Budaya etis lahir dari komitmen kolektif dan kepemimpinan yang memberi contoh.
Gelar diskusi ini menghadirkan dua tokoh penting yang telah berpengalaman dalam membangun dan mengawal transformasi organisasi berbasis nilai dan etika. Sebut saja Philia Wibowo, Leader of People & Organization Performance Practice di McKinsey & Company, yang membagikan wawasan mendalam tentang pentingnya membangun organisasi yang bukan hanya agile secara struktur, tetapi juga beretika dalam setiap pengambilan keputusan. Ia menegaskan bahwa nilai organisasi harus menjadi bagian dari proses konsisten, mulai dari perekrutan, pengembangan SDM, hingga pemberian penghargaan, agar nilai-nilai tersebut benar-benar tertanam dan menjadi panduan perilaku.
Kemudian Alvin Novalino, Senior VP Internal Audit & Risk Management di PT TBS Energi Utama Tbk, yang memberikan perspektif penting mengenai penguatan sistem pengawasan internal sebagai pilar utama menjaga integritas organisasi. Alvin juga memaparkan pengalaman nyata membangun sistem pelaporan yang aman dan transparan, serta menciptakan budaya keterbukaan yang melindungi whistleblower, sehingga pelanggaran etika dapat terdeteksi dan ditangani dengan efektif.
Dipandu oleh David Manalu dari PPM Manajemen, sesi diskusi berlangsung sangat interaktif. Para peserta yang berasal dari berbagai latar belakang sektor industri, pemerintahan, dan akademisi, diajak untuk menggali lebih dalam sejumlah isu krusial seperti; Bagaimana budaya organisasi membentuk pola kerja dan pengambilan keputusan yang etis dan bertanggung jawab; Peran penting pemimpin sebagai role model dan agen perubahan dalam menginternalisasi dan menegakkan nilai-nilai perusahaan; Tantangan nyata dalam mengintegrasikan nilai-nilai etika ke dalam strategi bisnis serta proses kerja yang kompleks dan dinamis; Studi kasus organisasi yang berhasil menciptakan lingkungan kerja yang beretika tinggi dan berkelanjutan.
Sesi tanya jawab juga berlangsung sangat dinamis, di mana peserta aktif berbagi pengalaman lapangan dan berbagi inisiatif yang telah mereka jalankan di institusi masing-masing. Diskusi juga mengangkat isu-isu pelik seperti tekanan pencapaian target bisnis yang kadang mendorong kompromi etika, konflik kepentingan, serta kesenjangan antara nilai tertulis dalam kebijakan dan praktik nyata di lapangan.
Gelar Diskusi PEBOSS ke-7 tidak hanya menjadi sekadar wadah diskusi, tetapi juga sarana pembelajaran dan refleksi bersama tentang bagaimana organisasi dapat benar-benar hidup dengan nilai-nilai yang mereka anut. Melalui dialog ini, PEBOSS PPM Manajemen berharap dapat menginspirasi lebih banyak organisasi untuk menempatkan etika dan budaya organisasi sebagai fondasi utama dalam membangun keberlanjutan jangka panjang.
Semoga forum ini memberi inspirasi dan solusi praktis bagi organisasi yang ingin bertumbuh secara berkelanjutan.
Baca Juga
- PDMA Indonesia Gelar Academic Gathering 2025 dengan Tema Inovasi di Bidang Pangan untuk Keberlanjutan
- PPM Manajemen Siap Mengawal Indonesia dalam Memimpin Transformasi Keuangan dan Perdagangan Berbasis AI dalam The Asian Banker Summit 2025
- Luncurkan 8 Judul Baru Program Pelatihan Sertifikasi
- PPM Manajemen Kukuhkan Semangat Bersama dalam Halalbihalal 2025
- Rohis HIKA PPM: Menebar Kebaikan, Meraih Keberkahan
- PPM School of Management
